Tatalaksana Bradikardia

 Okay, pada kesempatan kali ini kita akan membahas mengenai bagaimana tatalaksana bradikardia. Apakah bradikardia itu?Bradikardia didefinisikan sebagai denyut jantung yang <60 kali permenit. Timbulnya keluhan klinis umumnya pada denyut <50 kali permenit. Bradikardia ini digolongkan menjadi 2 menurut penilaian hemodinamiknya, yaitu hemodinamik stabil dan tidak stabil. Dikatakan tidak stabil jika terdapat tanda seperti:

  • hipotensi
  • penurunan kesadaran
  • tanda syok
  • nyeri dada iskemik
  • gagal jantung akut


Langsung lanjut ke tatalaksananya ya..
Nah untuk tatalaksananya ini kita bagi menjadi 2, tergantung jenis bradikardi nya, yaitu Low Degree AV Block dan High Degree AV Block

1. Low Degree AV Block
Low degree AV block mencakup AV block derajat 1 dan AV block derajat 2 tipe 1.

Tatalaksananya:
a. Jika hemodinamik stabil -> hanya monitor dan observasi
b. Jika hemodinamik tidak stabil:
  • Segera pastikan tidak ada gangguan jalan nafas
  • Berikan oksigen
  • Pasang monitor dan EKG, tekanan darah, dan oksimetri
  • Pasang jalur intravena
Nah pada kondisi tidak stabil ini, dapat diberikan obat Sulfas Atropin, kegunaannya adalah untuk memperbaiki penurunan denyut jantung. Dosisnya 1 mg IV, dapat diberikan tiap 3 - 5 menit dengan dosis maksimum 3 mg.


2. High Degree AV Block
High degree AV block mencakup AV block derajat 2 tipe 2 dan AV block derajat 3.

Tatalaksananya:
a. Hemodinamik stabil -> hanya monitor dan observasi
b. Hemodinamik tidak stabil:
  • Segera pasang pacu jantung transkutan sambil menunggu pemasangan pacu jantung transvena.
  • Jika pacu jantung transkutan tidak tersedia, berikan dopamin 5-20µg/kgBB/menit atau epinefrin 2-10µg/menit. Pertimbangkan untuk konsul ahli dan pemasangan pacu jantung transvena.

Jika ada pertanyaan atau materi yg ingin dibahas bisa komen di kolom chat dibawah ya, next kita akan membahas tentang penatalaksanaan takikardia.


Komentar